Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the wordpress-seo domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /home/runcloud/webapps/mediapopulercom/wp-includes/functions.php on line 6114
Teknik Dasar Sepak Takraw

Teknik Dasar Sepak Takraw

Teknik Dasar Sepak Takraw – Selamat datang, sebelumnya terima kasih sudah mau mampir kesini.

Sebelumnya saya sudah menjelaskan tentang teknik dasar lempar cakram, dan pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan tentang teknik dasar sepak takraw.

Berikut dibawah ini penjelasan mengenai pengertian, sejarah dan teknik dasar sepak takraw.

Pengertian Sepak Takraw

Sepak takraw merupakan jenis olahraga campuran dari olahraga sepak bola dan bola voli, sepak takraw adalah olahraga yang  berasal dari Asia tenggara.

Di Malaysia, Indonesia dan Singapura permainan ini disebut sepak takraw.

Di Malaysia, permainan ini bisa juga di dikenal sebagai sepak raga. Di Filipina olahraga ini dikenal dengan nama sipa.

Di Thailan dikenal sebagai Takraw, dan di Laos dikenal kataw dan di Myanmar dikenal dengan nama chin lone.

Sedangkan nama internasionalnya dikenal dengan istilah pinjaman sipà tákraw atau sepak takraw

Sepak takraw dimainkan di lapangan ganda bulu tangkis dan memungkinkan pemain hanya menggunakan kaki, lutut, dada, dan kepala mereka untuk menyentuh bola.

Sepak takraw memakai bola berbahan rotan.

Sejarah Sepak Takraw

Sejarah mencatat permainan sepak takraw atau sejenisnya dimainkan pada abad 15.

Di Indonesia, sepak takraw menyebar dari Malaka melintasi selat ke daerah Riau di Sumatra pada awal abad ke 16. Di mana ia juga disebut sebagai Sepak Raga dalam bahasa Melayu sekitar.

Pada waktu itu beberapa daerah Sumatera adalah bagian dari kesultanan Malaka.

Dari sana orang Melayu menyebar ke seluruh kepulauan dan memperkenalkan permainan itu kepada orang bugis di Sulawesi.

Kemudian permainan tersebut dikembangkan menjadi permainan tradisional Bugis yang disebut “Raga” (para pemain disebut “Pa’Raga”) dan populer di Sulawesi Selatan sejak abad ke19.

Di Thailand, ada bukti bahwa orang Thailand telah memainkan Sepak Takraw sejak Kerajaan Ayutthaya, pada masa pemerintahan Raja Naresuan (1590-1605).

Di Filipina, olahraga itu dikenal dengan nama ” sipa ” (atau ” sipà salama ” di kalangan Muslim Filipina ) dan bersama dengan seni bela diri tradisional selamat dari penjajahan Spanyol tiga abad.

Sedangkan di Indonesia sendiri dikenal sebagai sepak takraw.

1. Teknik Servis Sepak Takraw

Yang pertama ialah teknik servis, servis merupakan gerakan awalan saat pertandingan baru dimulai atau untuk memulai permainan dengan dilakukan dengan mengarahkannya ke lapangan lawan.

Servis ini dilakukan oleh pemain yang disebut tekong, teknik servis dalam sepak takraw terdapat dua jenis, yakni servis atas dan servis bawah.

Teknik servis atas dilakukan dengan cara melambungkan bola di atas kepala, sedangkan servis bawah bola dilambungkan setinggi bahu.

2. Teknik Dasar Sepak Simpuh Sepak Takraw

Istilah lain dari sepak simpuh ialah sepak badek, sepak simpuh menggunakan kaki bagian luar atau samping luar untuk menyepak bola.

Disebut sepak simpuh karena menyepak bola seperti sikap bersimpuh.

Fungsi sepakan ini  bertujuan untuk menyelamatkan bola dari pihak tim lawan, para pemain juga biasa menggunakan sepak simpuh sebagai pengontrol bola dalam upaya penyelamatan yang biasa tergolong efektif.

3. Teknik Menyundul Sepak Takraw (Heading)

Selanjutnya ialah teknik heading, teknik heading bukan hanya ada pada permainan sepak bola.

Dalam permainan sepak takraw, menyundul bola mempunyai tujuan untuk memberikan umpan kepada rekan setim dan Teknik ini juga bisa digunakan pemain saat hendak menyelamatkan bola takraw dari serangan lawan.

Posisi bola yang biasa berada di atas dan tidak mudah untuk pemain menjangkaunya dengan kaki.

Cara melakukan :

  • Berdiri dan ambil sikap kuda kuda.
  • Condongkan badan ke belakang kemuadian kedua tangan letakkan di sisi tubuh sambil membengkokkan siku.
  • Pandangan mata kearah bola dan tempat sasaran yang ditujuh.
  • Saat menyundul pastikan menggunakan kepala bagian depan dan badan gerakkan ke arah depan sedangkan leher juga perlu digerakkan supaya dorongan bola bertambah.

4. Teknik Sepak Sila Sepak Takraw

Sepak sila adalah sebuah teknik dasar pada sepak takraw. Teknik sepakan ini dilakukan dengan menggunakan kaki bagian dalam.

Sepak sila juga bisa digunakan menjadi teknik yang berfungsi untuk mengumpan bola takraw kepada teman setim atau menahan bola dari serangan lawan.

Cara melakukan :

  • Posisi berdiri menggunakan satu kaki sedangkan kaki yang satunya diangkat setinggi lutut lalu bengkokkan.
  • Saat menendang bola, kaki digerakkan dari bawah ke atas, arah dan kecepatan disesuaikan dengan kebutuhan.
  • Pandangan harus tetap fokus pada bola takraw lalu pandangan fokus pada arah sasaran.

5. Teknik Sepak Kuda (Salto) Sepak Takraw

Teknik sepak kuda ialah teknik dasar pada sepak takraw di mana punggung kaki merupakan bagian yang digunakan.

Teknik sepak kuda digunakan untuk melakukan serangan dengan cara salto, dan sepakan ini juga digunakan untuk mengambil bola di posisi yang rendah.

Cara melakukan :

  • Berdiri menggunakan satu kaki sebagai tumpuan dan posisinya sedikit ditekuk.
  • Kaki yang digunakan untuk melakukan tendangan berada didepan pinggul dan lurus.
  • Saat menendang bola, gunakan punggung kaki kemudian gerakan mendorong kearah lawan atau depan dan kaki harus lurus.
  • Gerakan ini juga dapat dilakukan dengan cara salto, namun sebelum itu pastikan diri Anda mampu melakukan lompatan salto. Jika tidak maka akan sulit untuk mendapatkan tendangan yang keras dan terarah.

6. Teknik Memaha

Memaha adalah teknik sepak takraw dengan mengendalikan bola menggunakan paha.

Teknik dasar ini digunakan pemain ketika menerima bola dari serangan lawan, menyelamatkan bola yang diberikan oleh lawan saat menyerang dan juga untuk membentuk dan menyusun serangan.

7. Teknik Membahu

Selanjutnya ialah teknik membahu, kalau tadi teknik memaha adalah teknik yang digunakan untuk mengontrol bola menggunakan paha.

Maka teknik membahu ialah teknik mengontrol bola menggunakan bahu.

Fungsinya untuk digunakan bertahan dari serangan pihak lawan yang mendadak, dimana pihak bertahan dalam keadaan terdesak.

Teknik membahu sangat diperlukan dan akan menjadi berguna.

8. Teknik Mendada

Setelah teknik memaha dan membahu, teknik mendada tidak jauh beda dengan teknik mendada dan membahu.

Yakni teknik mendada digunakan untuk mengontrol bola dengan menggunakan dada, gerakannya seperti yang kita sering lihat pada permainan sepak bola.

Fungsinya sama dengan teknik dada yang ada di permainan sepak bola yang bertujuan untuk mengendalikan bola yang datang mendadak atau secara tiba tiba.

9. Teknik Menapak

Teknik menapak ialah menyepak bola dengan menggunakan telapak kaki, teknik ini juga bisa digunakan ketika hendak melakukan smash kepada tim lawan.

Teknik menapak ini juga memiliki tujuan sebagai pemblokir atau menahan smash yang diarahkan kepada tim kita.

Cara melakuka :

  • Posisi siap dan berdiri sedangkan kedua kaki menumpu dengan jarak selebar bahu.
  • Kaki penyepak diangkat tinggi sambil posisi lutut sedikit membengkok dan telapak kaki dipukulkan ke arah bola dan pastikan juga untuk tak menyentuh net.
  • Gunakan telapak kaki untuk menyentuh bola pada bagian atasnya yang kemudian disepak ke arah lawan.
  • Pandangan mata tetap fokus pada bola sambil mencondongkan badan sedikit ke belakang.

 

Itulah penjelasan ringkas mengenai pengertian, sejarah dan teknik dasar sepak takraw di artikel olahraga kali ini, kalau ada yang salah atau keliru kalian bisa komen dibawah.

Akhir kata, terima kasih karena sudah mau berkunjung dan jangan lupa untuk membaca artikel yang lainnya.

Semoga bermanfaat^_^

Leave a Comment